Aksi Penolakan Mahasiswa Terkait Penutupan Pintu Pesanggarahan Senin (16/05)
Pintu kecil
yang menjadi jalan ke arah Pesanggrahan atau sapaan khas mahasiswa UIN Jakarta
yaitu “pintu doraemon” akan ditutup. Dalam spanduk yang terpasang di depan
pintu doraemon. tertulis akan ditutup mulai Rabu (18/05) besok. Pihak
Universitas beralasan, penutupan demi
keamanan, ketertiban dan kenyamanan lingkungan kampus. Kebijakan ini tentunya
membuat banyak pihak, khususnya mahasiswa angkat bicara. Aksi mahasiswa menolak kebijakan kampus dengan alasan komersialisasi ini, berlangsung di pintu keluar UIN Jakarta.
Dalam sebaran
yang diberikan oleh Aliansi Mahasiswa Tolak Komersalisasi Kampus (AMTKK)
tertulis, menolak kebijakan rektorat untuk menutup jalur pintu masuk ke Pesanggrahan,
karena pintu tersebut sudah menjadi jalur cepat menuju Pesanggrahan.
“Sebenarnya
satpam tidak setuju dengan kebijakan itu, tetapi ini sudah tugas kami melaksanakan
perintah dari atasan,” kata anggota Satpam UIN Jakarta Z Mutaqin.
Mahasiswi
Fakultas Ushuluddin (FU) jurusan Tafsir Hadist semester 2 Isnaeni Raedah
menyatakan tidak setuju dengan adanya kebijakan tersebut, karena lewat pintu
doraemonlah mahasiswa bisa lebih cepat ke Pesanggrahan. “Keperluan ke
pesanggrahan bukan hanya soal jajan atau makan, tetapi untuk kepentingan tugas
kuliah juga dilakukan di Pesanggrahan,” tegas nya.
(oleh : anida
najiyah siti solehah)